Rihanna Ungkap Tantangan Pascapersalinan: Dari Fesyen hingga Kerontokan Rambut

Rihanna Ungkap Tantangan Pascapersalinan: Dari Fesyen hingga Kerontokan Rambut

Poros Warta – Setelah menjadi seorang ibu dari dua anak, penyanyi Rihanna menghadapi berbagai tantangan yang sebelumnya tidak pernah ia bayangkan, termasuk dalam hal fesyen. Ia mengakui bahwa perubahan gaya berpakaian setelah melahirkan menjadi salah satu hal yang cukup sulit untuk dihadapi.

Kini, ia berusaha untuk menemukan kembali identitas fesyennya setelah menjalani peran sebagai ibu bagi dua putranya, RZA dan Riot, hasil hubungannya dengan A$AP Rocky. Dalam wawancara eksklusif untuk cerita sampul edisi “The Legacy” Harper’s Bazaar bulan Maret, Rihanna mengungkapkan bahwa berpakaian setelah melahirkan menjadi tantangan tersendiri baginya.

Menurutnya, keputusan dalam memilih pakaian kini lebih banyak didasarkan pada faktor kepraktisan dibandingkan dengan gaya. Ia menjelaskan bahwa segala sesuatu harus dipikirkan dengan lebih logis—apakah pakaian tersebut nyaman, mudah digunakan, dan praktis. Rihanna mengungkapkan bahwa meskipun ia mencoba untuk tidak terlalu memusingkan hal itu, terkadang rasa enggan untuk keluar rumah muncul karena harus memikirkan apa yang akan dikenakan.

Tidak hanya itu, Rihanna juga mulai mempertimbangkan seberapa besar energi yang ingin ia curahkan untuk berdandan dan tampil glamor. Ia menyebutkan bahwa ada masa-masa di mana dirinya merasa seperti berada dalam kabut, yang membuatnya merindukan kesenangan dalam berfesyen seperti dulu.

Selain mengalami perubahan dalam gaya berpakaian, Rihanna juga menghadapi masalah kerontokan rambut setelah melahirkan. Dalam sebuah wawancara dengan Refinery29 pada acara Fenty Hair di bulan Juni 2024, ia mengungkapkan bahwa proses kerontokan rambut yang dialaminya tidak terjadi sekaligus, melainkan secara bertahap. Awalnya, ia mengira rambut yang rontok akan langsung tumbuh kembali, tetapi kenyataannya berbeda.

Efek samping dari proses pascakehamilan ini diakuinya tidak pernah ia temukan dalam buku panduan. Saat menyadari bahwa rambutnya mulai rontok di beberapa bagian, ia hanya bisa menerima kenyataan tersebut dan berusaha untuk tetap merasa cukup dengan kondisi yang ada.

Namun, seiring waktu, Rihanna belajar bagaimana mengatasi kerontokan rambut tersebut dengan menjadi lebih kreatif dalam menata rambutnya. Ia mulai bereksperimen dengan berbagai gaya dan teknik agar tetap merasa percaya diri meskipun mengalami perubahan pada rambutnya.

Sebelumnya, Rihanna telah mengubah tren fesyen kehamilan sejak pertama kali mengumumkan kehamilannya pada tahun 2022. Saat itu, ia tampil di New York City dengan mengenakan mantel puffer merah muda terang yang terbuka di bagian depan, memperlihatkan perutnya yang membesar.

Kemudian, pada tahun 2023, ia kembali mengejutkan publik dengan pengumuman kehamilan keduanya. Momen tersebut terjadi saat ia tampil dalam acara Super Bowl Halftime, di mana tanpa diduga, ia memperlihatkan perutnya yang kembali membesar di atas panggung.

Sebagai seorang ikon fesyen dan musik, Rihanna terus beradaptasi dengan perubahan yang terjadi dalam hidupnya. Meskipun menghadapi berbagai tantangan pascapersalinan, ia tetap berusaha untuk menemukan cara agar tetap merasa nyaman dan percaya diri. Perjalanan hidupnya sebagai seorang ibu pun menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama mereka yang juga mengalami tantangan serupa setelah melahirkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *